Skip to content

Beras Gratis Untuk Warga !

[vc_row][vc_column width=”2/3″][vc_column_text]Beras Gratis Untuk Warga !

Akibat pandemi COVID-19 tingkat kemiskinan di Indonesia melonjak drastis menjadi 2,64 juta jiwa. Dibanding Maret 2019 peningkatannya mencapai 1,28 juta orang dari sebelumnya 25,14 juta orang. Persentase penduduk miskin juga naik 0,37 persen poin dari Maret 2019 yang hanya 9,41 persen.

Melonjaknya angka kemiskinan di Indonesia menimbulkan rasa perihatin banyak masyarakat untuk membantu sesama, berbagai program sosial mulai bermunculan untuk menghimpun donasi lalu menyalurkannya kepada yang berhak menerimanya.

Seperti yang dilakukan Gerakan Infaq Beras hadir di Sukabumi, mereka menghimpun dana guna membeli dan mendonasikan beras yang berkualitas unggul sehingga seluruh masyarakat dapat merasakan nasi yang enak dan bernutrisi baik bagi tubuh mereka. Gerakan Infaq Beras ini menyalurkan donasi untuk para yatim, santri, serta mustahik terkhusukan untuk wilayah Sukabumi. Program mereka ini lakukan secara berjamaah, mengajak para donatur untuk peduli pada kondisi mereka yang kesulitan pangan.

Pada Minggu 31 Januari 2021, bertempat di Pondok Pesantren Baiti Jannati Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi  Gerakan Infaq Beras menyalurkan donasi ke pihak pesantren. Niat mereka disambut baik oleh pihak pondok pesantren. Hadir pada kesempatan tersebut Ustadz Nur Rohman sebagai Komandan Paskas Gerakan Infaq Beras Sukabumi Raya, Ustadz Faid selaku Ketua Yayasan Pondok Pesantren Baiti Jannati, para relawan Gerakan Infaq Beras Sukabumi Raya, beserta masyarakat Pondok Pesantren.

“Pesantren ini disupport oleh Gerakan Infaq Beras sebuah gerakan bertujuan untuk mencari dan memberikan keperluan beras kepada pesantren-pesantren, panti asuhan di Kota Kabupaten Sukabumi” Ujar Ustadz Nur Rohman selaku Komandan Paskas Gerakan Infaq Beras Sukabumi Raya.

Dirinya pun menambahkan hidangan yang tersedia dipastikan gratis dan siapapun dapat menikmatinya.

“Tujuan adanya Gerakan Infaq Beras ini pesantren makin maju, pendidikan maju Insyaallah, Syiar Islam makin bagus dan anak-anak Insyaallah dapat menjadi ulama-ulama besar di masa yang akan datang” Harap Ustadz Nur Rohman.

Ditemui pada kesempatan tersebut Ustadz Faid selaku Ketua Yayasan Pondok Pesantren Baiti Jannati, ia mempersilahkan warga sekitar maupun pejalan kaki yang melewati pondok pesantren Baiti Jannati untuk menikmati hidangan yang tersedia pada dapur ummat, hasil sinergitas pihak Pondok Pesantren Baiti Jannati dengan Gerakan Infaq Beras Sukabumi Raya.

Dapur Umat di Pondok Pesantren Baiti Jannati sudah berjalan sekitar 1 tahun lamanya yang diawali dengan kegiatan jum’at berbagi santri baiti jannati ke warga. Sumber dana Dapur Umat selama ini berasal dari kegiatan wirausaha santri yaitu toko baiti jannati dan toko busana muslim, serta dari relawan. Sudah 2 bulan terakhir program dapur umat  mendapat support dari Gerakan Infaq Beras Sukabumi Raya yang dikomandani oleh Ustadz Nur Rohman.

Ponpes Alam Baiti Jannati adalah pondok pesantren tahfidz dengan konsep alam terbuka didirikan oleh Ust. Faid ibn Fauzan. Per 31 januari 2021 santri mukim 135 santri. Sistem pembiayaan FULL GRATIS (pendidikan, makan 3 kali sehari, ekstrakurikuler, kesehatan dan asrama) semua Full Beasiswa. Dalam kegiatan belajar mengajarnya, bahasa pengantar nya menggunakan bahasa arab dan inggris. Santri dibekali dengan pendidikan wirausaha dan dimantapkan dengan kurikulum birrul walidain, dimana setiap malam senin semua santri diwajibkan pulang ke rumah untuk membantu pekerjaan rumah orang tua, mencuci piring, menyapu, memijat orang tua, menyiapkan minum dan malamnya menjadi imam sholat tahajjud dg keluarganya di rumah pagi nya menyiapkan sarapan untuk org tua dan berangkat kembali ke pondok.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_widget_sidebar sidebar_id=”sidebar”][/vc_column][/vc_row]

This Post Has 0 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top